Jelang Ramadhan, Pemprov Sulut Lakukan Koordinasi Pantau Harga Pangan tidak Alami Lonjakan

pilarsulut.co


MANADO, PILARSUT.co -
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut) melakukan koordinasi guna memantau dan menjaga stabilitas harga pangan di daerah jelang pelaksanaan ramadhan 1444 H tahun ini.

Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemprov Sulut diminta untuk intens memantau stabilitas harga pasar, dengqn harapan agar harga bahan pangan tidak mengalami lonjakan.

Sekprov Sulut Steve Kepel mengatakan harga bahan pokok (bapok) di pasar tradisional yang ada di Kota Manado, Airmadidi Minahasa Utara, pasar Amurang Minahasa Selatan dan pasar di Kotamobagu harus terus dipantau.

"Di setiap pasar tradisional tersebut, sudah ada stand provinsi yang akan menempatkan petugas guna memantau pergerakan harga.nPetugas yang ada ditempatkan untuk memantau pergerakan harga. Ini harus dilakukan setiap hari. Supaya ketika terjadi kontraksi atau kenaikan harga sembako, secepatnya dilakukan operasi pasar murah,” ungkap Sekprov Kepel saat membuka Rapat Koordinasi Penyusunan Laporan Kinerja TPID Tahun 2022 dan Persiapan TPID Award, di Ruang F.J. Tumbelaka, Kantor Gubernur Sulut, Kamis 9 Maret 2023. 

Menurut Sekprov, pemantauan harga bahan pokok di pasar sangat penting untuk mengendalikan inflasi.

“Apalagi ini sudah menjelang puasa. Kita bersyukur inflasi Sulut masih di bawah nasional,” ungkapnya. 

Ia juga mengatakan untuk mengendalikan inflasi, Pemprov Sulut melalui Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw mengandalkan program gerakan menanam “Marijo Ba Kobong”

“Di setiap daerah, kelompok tani akan diberikan pupuk dan bibit sesuai dengan potensi daerah masing-masing. Kalau potensi jagung kita berikan  jagung, kalau potensi beras kita berikan bibit padi. Begitu seterusnya. Supaya inflasi Sulut terkendali,” pungkasnya

Diketahui, hadir dalam kegiatan rakor tersebut diantaranya, Asisten Sekretaris Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sulut Praseno Hadi, Kepala BI, Bulog dan SKPD terkait. (Khay)
To Top