Seperti dituturkan, Kepala Disperindag Koperasi UMKM Boltim Norma Linggama, untuk tahun ini ada 27 koperasi yang aktif. Dari jumlah koperasi tersebut ada 17 koperasi dapat pemberdayaan dalam bentuk bantuan.
Norma menjelaskan sebelum diserahkan bantuan, pihaknya lakukan verifikasi lapangan sehubungan apakah koperasi-koperasi benar adanya. Dan sesuai kriteria mendapat bantuan, semisal aktif dan ada kegiatan mereka.
"Sebab salah-satu indikasi koperasi sehat adalah melakukan rapat anggota tahunan. Nah, berarti koperasi tersebut aktif. Itulah tujuan kita melakukan verifikasi langsung sebab kita ada tim verifikasi yang sudah turun sejak 2 pekan kemarin. Setelah data verifikasi valid, dilaporkan kepada Pak Bupati untuk diterbitkan SK nama penerima bantuan," jelas Linggama saat ditemui ruang kerjanya, Rabu (08/09/2021).
Anggaranya sekitar Rp 300 juta, bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) tahun 2021. Tujuan bantuan ini, untuk pemulihan ekonomi masyarakat. Ini upaya atau langkah pemerintah guna meningkatkan ekonomi.
"Bantuanya berupa laptop, printer, lemari serta meja biro untuk menunjang kegiatan koperasi. Karena, koperasi yang ada di Boltim kebanyakan bergerak bidang usaha. Semisal ada koperasi serba usaha UMKM, koperasi tani, dan perikanan. Dalam waktu dekat, bantuannya disalurkan," ujarnya siang tadi.
Penulis: H.M.Mg02
