Yusra Ahabsyi Anggota DPRD Sulut Dapil Bolmong Raya, saat di wawancarai awak media ini menyampaikan aspirasinya terkait penanganan pandemi covid 19 di wilayah Bolaang Mongondouw (Bolmong) dan sekitarnya, Rabu (8/9/2021)
"Memang benar realitanya apa yang d sampaikan saat paripurna"
“Kami agar diberikan perhatian serius di wilayah Bolmong berkaitan dengan penanganan covid,” Yusra dalam rapat paripurna, Senin (06/09/2021).
Menurutnya, kalau data disebutkan wilayah Bolmong statusnya orange, dia mengaku orang yang saksikan hal itu.
“Karena setelah kami koordinasi dengan pemerintah daerah termasuk segala teknis dengan Dinkes, ternyata mereka tak pernah lakukan tes pada masyarakat,” sesalnya.
Dia mengambil sample ada 5 Puskesmas di Bolmong ternyata tak punya alat rapid antigen. Bahkan tak ada stok di kecamatan-kecamatan tersebut.
“Saya hampir bisa memastikan seluruh wilayah Bolmong tak ada. Saya sudah konfirmasi Kadis di kabupaten, beliau katakan tak ada tersedia anggaran dan bahan di Bolmong,” bebernya.
Kondisi ini, lanjut personel Komisi IV itu, sangat memprihatikan. Bahkan hampir tiap hari di semua desa sudah bukan hal asing ketika orang mendengarkan turut berduka cita.
“Nah, sebelum terjadi lebih parah di Bolmong, saya yakin pak gubernur pasti bisa ambil langkah untuk koordinasi dengan pemerintah daerah. Jangan sampai secara data aman tapi kondisi realnya tak aman. Sekarang ini banyak masyarakat di tempat keramaian sudah tidak memakai masker, karena dianggap asing” pungkasnya. (A Husain)
